Empat Lawang – Berdasarkan kaji cepat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kab. Empat Lawang Prov. Sumatera Selatan pada tanggal 10 Mei 2024 telah terjadi bencana alam Banjir di Kecamatan Pasemah Air Keruh Kab. Empat Lawang yang menyebabkan 15 Desa terendam banjir, merusak area Perkebunan dan pertanian, lumpuhnya fasilitas Umum (akses jalan, sekolah, tempat ibadah dan pelayanan Masyarakat).
Jembatan Air Putih penghubung Desa Lawang Agung dengan Dusun 4 Air Blondo Desa Keban Jati rusak berat, Jaringan Daerah Irigasi Air Keruh mengalami kerusakan, kesulitan air bersih serta lumpuhnya perekonomian di Kecamatan Pasemah Air Keruh (Surat Pernyataan Tanggap Darurat Bencana dari Bupati Kab. Empat Lawang dengan no : 360/56/BPBD-4L/2024 tanggal 11 Mei 2024).
Akibat debit air yang terus meningkat, pada tanggal 11 Mei 2024 pukul 23.00 WIB tanggul di sepanjang SMP Negeri 3 Pasemah Air Keruh yang berlokasi di Desa Talang Padang jebol/ tidak mampu menahan derasnya aliran sungai, yang akhirnya beberapa lokasi terdampak langsung akibat adanya banjir ini.
Akibat dari jebolnya Tanggul SMP Negeri 3 Pasemah Air Keruh mengakibatkan besarnya volume air yang masuk ke saluran irigasi tidak semestinya (melebihi batas maksimal) sehingga mengakibatkan rusaknya konstruksi dari BAK 0 – BAK 7 seperti terlepasnya dinding precast, kerusakan bronjong, hilangnya tanggul penahan dan putusnya jalan inspeksi saluran primer irigasi, hilangnya box culvert, tergerusnya lantai beton.
Hal ini juga menyebabkan banyak lokasi sawah warga yang terendam air, Air yang berpindah ke saluran Irigasi dan mengalir ke pintu penguras dan terbuang Kembali sungai juga menyebabkan beberapa dampak lainnya yang begitu parah seperti;
1. Jalan di Desa Talang Padang Terputus.
2. Beberapa desa di sepanjang sungai terendam air dan lumpur. Dampak Terhadap Pekerjaan.
Pada saat terjadi banjir di tanggal 11 Mei 2024, Pekerjaan Rehabilitasi D.I Air Keruh Tahap II masuk pada tahap masa pemeliharaan. Dari hasil inventaris sementara hampir seluruh ruas pekerjaan mengalami kerusakan terutama pada lining saluran precast, Batu Bronjong, Jalan Inspeksi dan Box Culvert.
Gambar Kerusakan pada saluran precast yang telah selesai dilaksanakan
1. Jalan inspeksi yang terdampak banjir
2. Beberapa desa di sepanjang sungai terendam air dan lumpur
Dampak Terhadap Pekerjaan Pada saat terjadi banjir di tanggal 11 Mei 2024, Pekerjaan Rehabilitasi D.I Air Keruh Tahap II masuk pada tahap masa pemeliharaan. Dari hasil inventaris sementara hampir seluruh ruas pekerjaan mengalami kerusakan terutama pada lining saluran precast, Batu Bronjong, Jalan Inspeksi dan Box Culvert.
Gambar Kerusakan pada saluran precast yang telah selesai dilaksanakan Jalan inspeksi yang terdampak banjir Pekerjaan Batu Bronjong Rusak dan Box Culvert Bergeser akibat Banjir.
Upaya Tindakan penanganan tanggap Darurat Melakukan pekerjaan tanggap darurat berupa galian alur Sungai dan pembuatan tanggul sementara di Sungai Air Keruh. Melakukan pembersihan sedimen dan membuat tanggul sementara, agar air bisa mengalir