Nasional – Tragedi memilukan menimpa rombongan siswa dan guru SMK Lingga Kencana, Kelurahan Rangkapan Jaya Baru, Kecamatan Pancoran Mas yang baru saja merayakan perpisahan di Bandung, Jawa Barat.
Bus pariwisata yang mereka tumpangi mengalami kecelakaan di turunan Ciater, Subang pada Sabtu (11/05/24) malam.
Bus berplat nomor AD 7524 DG mengangkut guru dan siswa dalam perjalanan perpisahan ke Bandung sejak 10-11 Mei.
Namun, nasib tragis menimpa mereka ketika bus tersebut terguling, menyebabkan banyak penumpang mengalami luka berat bahkan korban jiwa.
Bus Pariwisata yang membawa rombongan pelajar SMK itu tergelincir, hingga terguling di turunan Ciater.
Sementara, Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Jawa Barat, AKBP Lalu Wira Sutriana membenarkan terjadi kecelakaan bus tersebut.
“Iya (betul),” ungkap Kanit Gakkum saat dikonfirmasi.
Ia juga menjelaskan, belum dapat memberikan keterangan lebih lanjut untuk menjelaskan kronologi dan jumlah korban.

Buntut Kecelakaan Mengerikan Bus di Subang, Halaman SMK Jadi Tempat Penantian Orang Tua Mendengar Kabar Baik. Korban tewas ini baru bisa dievakuasi setelah korban luka berhasil dievakuasi semua.
“Sementara korban tewas akibat kecelakaan bus rombongan pelajar SMK Lingga Kencana diperkirakan berjumlah 10 orang. Korban dievakuasi ke Puskesmas Palasari, Puskesmas Jalancagak, dan RSUD Subang,” ucap Kadishub Subang, Asep Setia.
Untuk diketahui juga, bahwa bus Putra Fajar ini berpenumpang 57 orang. Mereka mengelami kecelakaan setelah istirahat dan makan di rumah makan Bang Jun Ciater, setelah menyelenggarakan perpisahan.
Berdasarkan Informasi Kadinkes Subang, Iya jadi informasinya sembilan pelajar, satu guru, terus satu lagi pengendara motor asal Cibogo, Subang,” ujar Kadinkes Subang dr. Maxi dikutip dari detikJabar, Minggu (12/5/2024). Adapun, Dinkes Subang belum menjelaskan identitas dari 11 korban meninggal dunia.
Pihak Dinkes baru membenarkan bus yang terguling membawa rombongan siswa asal Depok.
“Iya bus bawa rombongan pelajar dari Depok,” ungkapnya.