Mitos Telur Bisa Menyebabkan Kolesterol Tinggi, Ini Faktanya
JAKARTA – Telur adalah makanan yang nikmat untuk dikonsumsi kapan saja. Telur bisa dicampur dengan roti, nasi, direbus atau bahkan diiris sebagai topping makan lainnya.
Terlepas dari bagaimana menikmatinya, pada kuning telur ternyata memiliki segudang nilai gizi yang bermanfaat untuk tubuh.
Pada kuning telur, sumber nutrisi penting yang ada seperti vitamin B12, vitamin D, dan kolin,” kata ahli diet Jessica Ball, MS, RD.
Kandungan tersebut sangat penting untuk membantu tubuh kita memproses makanan menjadi energi.
Namun, sayangnya banyak yang menganggap telur sebagai makanan peningkat kolestrol. Sehingga banyak orang bertanya-tanya, apakah ini benar baik untuk kesehatan? Apakah makan telur bisa menyebabkan kolestrol tinggia?
“Meski demikian, mengonsumsi makanan berkolesterol tidak berkorelasi langsung dengan peningkatan kadar kolesterol darah,” dia melanjutkan.
Mengutip dari Eating Well pada Rabu, 11 Oktober 2023, telur memang mengandung 207 miligram kolesterol, tapi ini hanya berdampak kecil pada darah kita.
Telur merupakan sumber beberapa vitamin B, termasuk vitamin B2, B5, dan B12.
“Semua nutrisi tersebut memiliki beberapa fungsi dalam tubuh, termasuk menjaga kesehatan kulit dan rambut,” ujar Jessica.
Telur memang mengandung sedikit kolesterol, tapi hal ini tertutup dengan sumber nutrisi lainnya. Sehingga menurut ahli, telur justru memberikan manfaat yang baik untuk tubuh.
Red